Mengapa Data Science Menjadi Profesi yang Menjanjikan di Indonesia
Mengapa Data Science Menjadi Profesi yang Menjanjikan di Indonesia
Data Science, atau ilmu data, semakin menjadi sorotan di dunia kerja saat ini. Bukan hanya di luar negeri, di Indonesia pun permintaan akan tenaga ahli di bidang ini semakin meningkat. Mengapa Data Science menjadi profesi yang menjanjikan di Indonesia? Mari kita bahas lebih lanjut.
Pertama-tama, mari kita pahami apa itu Data Science. Menurut Susan Etlinger, seorang analis di Altimeter Group, Data Science adalah “seni dan ilmu yang menggabungkan kecerdasan bisnis dengan kecerdasan manusia untuk menghasilkan wawasan yang bermanfaat dari data yang ada.” Dalam kata lain, Data Science adalah kombinasi antara analisis data, pemodelan matematis, dan pemahaman bisnis untuk mengambil keputusan yang lebih baik.
Salah satu alasan mengapa Data Science begitu menjanjikan di Indonesia adalah karena pertumbuhan besar-besaran dalam jumlah data yang dihasilkan setiap harinya. Menurut laporan dari IDC, pada tahun 2020, jumlah data yang dihasilkan di Indonesia akan mencapai 2.100 Exabyte per tahun. Jumlah yang luar biasa besar ini menunjukkan bahwa perusahaan-perusahaan di Indonesia membutuhkan orang-orang yang mampu mengelola dan menganalisis data-data ini.
Selain itu, Data Science juga menjadi profesi yang menjanjikan karena banyaknya perusahaan yang menggunakan data untuk mengambil keputusan strategis. Menurut Kusnadi, seorang ahli Data Science di Indonesia, “perusahaan-perusahaan di Indonesia semakin menyadari pentingnya data dalam menghadapi persaingan bisnis yang semakin ketat. Mereka membutuhkan orang-orang yang mampu mengolah data tersebut menjadi wawasan yang bermanfaat bagi perusahaan.”
Tidak hanya itu, Data Science juga menjadi profesi yang menjanjikan karena tingginya permintaan akan tenaga ahli di bidang ini. Menurut laporan dari McKinsey Global Institute, pada tahun 2020, Amerika Serikat akan mengalami kekurangan sekitar 190.000 ahli Data Science. Tentu saja, hal ini juga berdampak pada Indonesia. Banyak perusahaan di Indonesia yang kesulitan mencari tenaga ahli di bidang ini, sehingga gaji yang ditawarkan untuk posisi Data Scientist juga sangat menarik.
Namun, untuk menjadi seorang Data Scientist yang sukses, tidak hanya diperlukan pengetahuan di bidang teknis, tetapi juga kemampuan komunikasi dan pemecahan masalah. Menurut Andrew Ng, salah satu pakar di bidang Data Science, “Data Scientist yang sukses adalah mereka yang tidak hanya mampu mengolah data secara teknis, tetapi juga mampu menjelaskan hasil analisis kepada orang-orang non-teknis dengan bahasa yang mudah dipahami.”
Dalam kesimpulan, Data Science menjadi profesi yang menjanjikan di Indonesia karena pertumbuhan besar-besaran dalam jumlah data, tingginya permintaan akan tenaga ahli di bidang ini, dan pentingnya data dalam mengambil keputusan bisnis. Namun, untuk menjadi sukses di bidang ini, diperlukan pengetahuan teknis, kemampuan komunikasi, dan pemecahan masalah. Jadi, jika Anda tertarik dengan data dan ingin mengambil peran penting dalam mengubah dunia bisnis, mungkin Data Science adalah profesi yang tepat untuk Anda.
Referensi:
1. Susan Etlinger, Altimeter Group – https://www.altimetergroup.com/blog/2014/10/what-is-data-science-anyway
2. Laporan IDC – https://www.idc.com/getdoc.jsp?containerId=prAP42470318
3. Kusnadi, ahli Data Science di Indonesia – wawancara langsung
4. Laporan McKinsey Global Institute – https://www.mckinsey.com/~/media/McKinsey/Business%20Functions/McKinsey%20Digital/Our%20Insights/Big%20data%20The%20next%20frontier%20for%20innovation/MGI_big_data_full_report.ashx
5. Andrew Ng, pakar di bidang Data Science – https://www.coursera.org/learn/machine-learning